Thursday, November 27, 2008
Tips motor anti-maling
Pencurian sepeda motor menempati urutan teratas kasus pencurian di kota-kota besar di Indonesia. Itu artinya, Anda yang memiliki sepeda motor dan sering parkir di tempat umum, harus siap jadi korban si tangan-tangan jahil. Alangkah bijaksananya jika Anda juga menjaga diri sebelum menjadi korban. Apa yang perlu dilakukan. Berikut ini tips sepeda motor anti-maling:
Ganti Baut
Ada baiknya Anda mengganti beberapa baut di beberapa bagian yang selama ini merupakan incaran para pencuri seperti Speedometer dan Master Rem (Disk Brake) Depan. Proses pembongkarnya hanya membutuhkan waktu 5-10 menit, karena bagian tersebut hanya menggunakan baut kunci biasa. Asal diketahui saja kedua spareparts itu cukup mahal harganya yakni antara Rp800 riibu hingga Rp1,5 juta, tergantung tipe motornya.
Sakelar rahasia
Pasang sakelar rahasia pemutus arus yang tersembunyi dari aki (baterai). Saat parkir putuskan aliran listrik melalui switch/sakelar rahasia tersebut sehingga meski kunci kontak bisa difungsikan dengan merusak dengan kunci T oleh sang pencuri misalnya tetap tak ada aliran listrik untuk menghidupkan mesin. Namun sebaiknya pakai cara ini dilakukan bila garansi motor anda sudah habis, karena bisa berakibat hangusnya garansi kelistrikan selama 1 tahun.
Pasang gembok
Grendel Stainless Cara ketiga tersebut saat ini memang sudah umum, dan banyak pencuri juga sudah tau rahasianya. Yang lebih aman, memasang gembok grendel di cakram rem depan atau gir belakang (bila remnya tidak cakram). Pilih gembok yang tidak memakai per atau gembok stainless anti gerinda (mereknya misalnya Abus atau Krisbow), harganya berkisar Rp 20-30 ribu dan banyak dijual di toko perkakas atau toko bangunan.
Gunakan alarm.
Sebaiknya alarm yang benar-benar berkualitas dan bukan yang asal berisik. Sebab jika suatu saat konslet, maka Anda terpaksa mematikannya, dan itulah saat yang ditunggu-tunggu oleh pencuri. Kadang-kadang mereka sengaja menyenggol motor Anda berkali-kali sehingga Anda berpikiran bahwa alarm motor Anda konslet dan menonaktifkannya.
Kantongi Tutup Busi
Saat memarkir motor di tempat umum yang rawan, buka tutup busi dan masukan dan simpan di tas atau saku celana, dijamin akan membuat pusing sang pencoleng karena motor tak bisa di-start.
Parkir di Dekat Pos Penjagaan
Jika Anda di mall atau parkiran umum, parkirlah dekat pos penjagaan parkir. Semakin dekat, semakin aman karena pencuri juga akan berpikir dua kali kalau dekat pos. Jangan lupa, meski di parkir resmi (secure park), tetap kunci dan gembok motor Anda karena tidak ada jaminan parkir resmi bebas pencuri.
Asuransikan motor Anda.
Ini sebenarnya bukan tergolong langkah pencegahan, cenderung sebagai langkah recovery. Pilihlah asuransi yang direkomendasikan. Saat ini semua motor yang dibeli dari dealer atau dicicil biasanya sudah dilindungi dengan asuransi. Tapi jangan sampai lupa menunda-nunda untuk memperpanjang asuransi apabila kontraknya sudah habis.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment