Thursday, October 23, 2008
Tips menjaga keamanan data ponsel
Kemajuan teknologi informasi membuat ponsel semakin beragam dan canggih fiturnya. Lewat ponsel, Anda tidak sekadar bisa menelepon dan ber-sms ria saja, tapi juga bisa dipakai untuk mengakses Internet, foto, merekam video, cek e-mail, bahkan chatting.
Di era canggih seperti sekarang ini, tidak menutup kemungkinan seluruh isi data yang ada di ponsel Anda terkuak isinya. Berikut beberapa tips untuk menjaga keamanan data ponsel Anda
Cek konektivitas
Pastikan selalu mengecek status konektivitas ponsel, misalnya bluetooth atau infra-red. Jangan biarkan fitur tersebut aktif karena memungkinkan orang lain masuk ke ponsel Anda. Pastikan konektifitasnya selalu dimatikan setelah digunakan. Bila ada permintaan untuk koneksi ke ponsel dan Anda tidak tahu itu siapa, tak ada salahnya jika Anda me-rejectnya demi keamanan.
Manfaatkan fitur keamanan
Umumnya ponsel dilengkapi dengan satu atau beberapa kode keamanan untuk melindunginya terhadap penggunaan yang tidak berwenang. Kode ini biasa dikenal dengan PIN (Personal Identification Number) dan PUK (Personal Unblocking Key), yang ditujukan untuk melindungi kartu SIM (simcard).
Backup data penting
Jika takut data yang ada di ponsel Anda terkuak isinya, tak ada salahnya jika semua data penting yang ada di ponsel tersebut di-backup ke komputer. Tujuannya agar saat data penting yang ada di ponsel hilang atau rusak, Anda tak perlu was-was karena data tersebut sudah tersimpan juga di komputer.
Cabut memori
Jangan lupa untuk mencabut memori eksternal ponsel seperti memory card (MMC) atau SD card, jika ponsel tersebut akan di-service. Seringkali sang pemilik ponsel lupa bahwa ada data rahasia di ponselnya, padahal ponsel tersebut akan 'menginap' di tempat service. Sebaiknya cabut memori eksternal ponsel Anda sebelum masuk 'bengkel' HP.
Privasi ponsel berkamera
Ponsel sudah dianggap sebagai sebuah identitas dan rahasia. Tidak menutup kemungkinan bagi orang lain akan mencari cara untuk mengkesploitasi isinya. Untuk itulah, jangan sesekali memakai ponsel Anda untuk kepentingan pribadi yang bersifat rahasia dan sensitif. Misalnya mengambil dan menyimpan foto-foto atau rekaman pribadi yang 'vulgar'.
Jangan meminjamkan ponsel
Teman terkadang bisa menjadi lawan, apalagi jika teman Anda itu punya niat jahat terhadap Anda. Bisa jadi data penting, entah itu berupa foto 'vulgar' atau video klip rahasia, disalin lalu disebarkan oleh teman Anda itu.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment